MAYORITAS.COM – Badan Anggaran (Banggar) DPR RI meminta pemerintah membangun bioskop atau Gedung Film di setiap kecamatan untuk memajukan industri kreatif.
Hal itu disampaikan dalam rapat penyampaian dan pengesahan laporan Panitia Kerja Badan Anggaran RI DPR dalam rangka pembahasan pendahuluan TA RAPBN 2025 dan RKP 2025 pada Kamis 4 Juli 2024.
Anggota Banggar DPR RI PKS Andi Akmal Pasluddin menjelaskan, usulan tersebut berdasarkan komentar dalam laporan pansus mengenai prioritas program kerja dan anggaran pemerintah tahun 2025.
“Memperkuat kebijakan untuk memperkuat ekonomi kreatif. Untuk membangun ekosistem berbasis kekayaan budaya dan intelektual, ekosistem film dan seni, gedung film dan konstruksi gedung seni/pertunjukan harus dibangun. Kalau di tingkat kabupaten disponsori pemerintah,” kata Andi.
Ia juga menyampaikan bahwa tujuan pemerintah dalam mengembangkan pariwisata dan industri kreatif harus tercapai. Oleh karena itu, pemerintah memerlukan terobosan dan perbaikan mendasar agar dapat menjadi tempat yang menarik bagi wisatawan dan konsumen industri kreatif.
Pak Andi juga mengingatkan, setelah adanya IKN, posisi Jakarta harus dipersiapkan menjadi kota bisnis yang inovatif untuk pengembangan industri kreatif.
Sementara itu, pemerintah juga harus mendukung langkah-langkah untuk meningkatkan produktivitas UMKM dan koperasi.
“Kami membutuhkan dukungan finansial dan subsidi dari pemerintah. Salah satunya dengan membuka restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia,” tambah Andi.
Lebih lanjut Pak Andi meminta Pemerintah mendukung pencapaian prioritas nasional untuk terus melakukan pembangunan infrastruktur secara berkelanjutan. Ia mengatakan, pemerintah harus segera melaksanakan Inpres tentang jalan pada tahun 2024.
“Kelayakan jalan pedesaan masih hanya 50% dan dukungan pembangunan jalan pedesaan diperlukan untuk melaksanakan kebijakan konektivitas dan pelayanan transportasi,” ujarnya.